
Sebelum saya membahas cara untuk mengatasi kinerja dan performa Android yang lemot, akan sangat menambah pengetahuan jika anda tahu terlebih dahulu faktor dan penyebab apa saja yang bisa menyebabkan Smartphone dan Tablet Android yang Anda gunakan tersebut menjadi lemot. Karena akan sangat percuma jika kita tahu cara mengatasinya tapi belum tahu faktor dan penyebabnya.
Penyebab dan cara mengatasi Android lemot :
- Perhatikan spesifikasi dari Tablet Android anda. Yang saya maksud adalah kapasitas dari internal memory dan Random Acces Memory (RAM) Android tersebut apakah memiliki kapasitas yang cukup besar untuk mendukung aplikasi canggih yang Anda pasang. Cara mengetahuinya adalah tap Task Manager maka disana akan ditampilkan keterangan RAM dan Internal memory handset Android yang anda pakai.
- Versi OS Android, jika anda pengguna yang baru membeli atau memakai Android maka anda harus mengetahu versi system operasi yang digunakan didevicee anda tersebut. Mungkin anda telah mendengar tentang Android OS 4.4 Kitkat dan yang terbaru adalah Adroid 5.0 L. Cara memeriksanya dalah tap drawer setting > About Tablet/Phone > Android version.
- Memory External (Micro SD) masih sedikit orang yang memperhatikannya. Lupakan dengan jumlah kapasitas eksternal memori yang anda miliki karena saya yakin jumlah kapasitas yang digunakan bisa 8Gb, 16Gb atau 32Gb. Namun menurut saya point nya bukan dikapasitas melainkan dari Class. Yang terbaik adalah Micro SD yang memiliki Class 10 dan akan sangat cocok bagi Anda yang menggunakan Android untuk tujuan mendukung bisnis atau memiliki hobi seperti menggambar. Dengan menggunakan Micro SD yang memiliki class 10 Anda tidak perlu khawatir jika mengembalikan file yang terhapus karena biasanya class ini lebih kuat. Cara mengetahuinya, matikan lalu buka Android anda kemudian buka dan lihat Micro SD tersebut biasanya akan ada angka 4, 6 dan 10 yang terlihat memakai huruf kecil.
- Terlalu banyak aplikasi .apk yang di install. Hal ini sangat berkaitan dengan Versi android OS. Jangan terlalu sering memasang aplikasi .apk karena bisa menyebabkan Android anda blank, crashing, force close dan bahkan menyebabkan Android anda menjadi lemot. Biasakan untuk selalu download aplikasi dari Google Play Store atau Amazon Apps karena server mereka akan melakukan scanning otomotas terhadap jenis versi aplikasi yang cocok untuk device Anda. Selain itu dengan membiasakan mengunduh dari sana akan membuat tablet lebih aman dari infeksi malware karena mereka selalu memeriksa otomatis setiap aplikasi yang dicurigai memiliki virus akan dihapus dari pasar mereka.
- Selanjutnya setelah anda mengetahui beberapa penyebab Android lemot sekarang kita bahas bagaimana cara untuk mengatasinya menggunakan trik yang biasa saya lakukan.
- Hapus widget pada Home Screen. Jangan terlalu banyak menampilkan widget di layar utama. Memang dengan menggunakan banyak widget akan terlihat keren namun pastikan anda hanya menggunakan widget untuk aplikasi yang benar-benar memliki fungsi yang anda butuhkan saja.
- Gunakan aplikasi yang serba guna. Semakin banyak aplikasi yang di install, maka akan semakin banyak pula permintaan RAM yang harus diambil.
- Atur Sinkronisasi agar tidak mengambil banyak koneksi paket data internet yang diminta untuk ditampilkan dan di download secar otomatis.
- Atur tampilan wallpaer. Akan terlihat lebih keren dan segar ketika anda menggunakan live wallpaper namun hal ini justru akan membuat baterai android cepat habis dan menyebabkan android anda lemot.
- Freeze aplikasi atau bloatware. Hal ini hanya bisa dilakukan pada android yang sudah di root. Salah satu aplikasi yang memiliki fitur freeze adalah link2SD.
- Download Clean Master lalu bersihkan secara teratur junk files, cookies dan cache. Setiap kali anda mengakses internet semua data website akan disimpan di cache browser yang anda gunakan. Selain itu aplikasi ini juga dapat mengambil residual file atau folder kosong yang dibuat otomatis oleh berbagai aplikasi sehingga menyebabkan internal memori anda akan menjadi penuh dengan file dan data yang tidak penting.
- Aktifkan Auto Kill. Aplikasi diatas memiliki fitur ini. Tujuan auto kill adalah untuk mematikan secara paksa aplikasi lain yang dianggap mengambil RAM yang berlebihan. Tenang saja, fitur ini aman dan akan bekerja pada background secara otomatis.
- Biasakan ketika mengisi baterai Tablet atau Smartphone dalam keadaan Mati. Selain akan membuat baterai anda menjadi lebih awet hal ini juga akan membuat kalibrasi atau sensitifitas dari touch screen Anda tetap terjaga dan menghindari error.
Itulah penyebab dan cara mengatasi Tablet dan Smartphone Android lemot baik setelah di root atau yang belum sehingga membuat kinerja dan performa Android anda lebih cepat dari sebelumnya.